SDear IMC mommies, tak terasa kita sudah memasuki akhir tahun 2016 ya. Rasanya cepat sekali waktu berlalu dan tidak terasa beberapa bulan lagi C akan berusia 4 tahun! Rasanya baru kemarin saya lahiran di Amerika, sibuk-sibuk begadang berdua suami, non-stop nyuci pompa, botol, tempat makan bayi dll.

Memasuki usianya yang hampir 4 tahun tentunya banyak perubahan dan perkembangan dari berbagai segi. Di satu sisi kami senang karena C the explorer semakin ingin mandiri dan ingin melakukan segala sesuatunya sendiri , di sisi lain terkadang dibutuhkan kesabaran lebih untuk menjelaskan dan menjawab setiap pertanyaan C. Nah, pada dasarnya anak usia dini itu curious dan apabila mereka diberikan kesempatan dan waktu untuk mencoba sendiri , tentunya mereka akan dapat berlatih dan melakukan berbagai hal sendiri.

Salah satu prinsip dari pendekatan Montessori yang saya sukai adalah

“The essence of independence is to be able to do something for one’s self. Adults work to finish a task, but the child works in order to grow, and is working to create the adult, the person that is to be. Such experience is not just play… it is work he must do in order to grow up.”
~Maria Montessori

Beliau menjelaskan bahwa pada dasarnya kemandirian itu adalah kemampuan seseorang untuk melakukan hal-hal sendiri. Orang dewasa mengerjakan suatu hal untuk menyelesaikan hal tertentu, seperti menyapu untuk membersihkan rumah, memasak untuk menyiapkan makanan. Namun pada anak usia dini, mereka mengerjakan sesuatu untuk berkembang dan bertumbuh untuk suatu hari menjadi orang dewasa. So, apabila si kecil ingin melakukan berbagai hal sendiri adalah suatu pertanda baik dimana mereka ingin berkembang , berkontribusi dan juga belajar dari pengalaman sehari-hari.

Saya ingin share 5 kegiatan wajib yang C sukai dan memang purposely saya biarkan C lakukan sehari-hari karena saya percaya ia belajar banyak dari kegiatan-kegiatan ini.

1. Membantu Saya ke Grocery Store

Kegiatan satu ini memang tidak jauh-jauh dari kehidupan seorang ibu ya. Setiap saat saya pergi ke grocery (pasar swalayan), pastilah C ikut dan most of the time kami pergi berdua sejak C masih bayi. Mulai dari ia hanya duduk di grocery cart, lalu ia mulai ingin mendorong cart nya sendiri sampai sekarang kalau pada saat membayar harus C yang menaruh semua belanjaan ataupun apabila ia melihat ada opsi “self check out” tentunya ia akan langsung memilih “self check out” dan scan semua barang belanjaan sendiri. Saya suka berangkat ke grocery store pagi-pagi dimana masih lumayan sepi dan juga sedang tidak terburu-buru, karena bisa dibayangkan ya kalau ramai dan ada urusan lain pastinya akan sulit memberikan kesempatan untuk si kecil belajar mandiri di grocery store. So tips saya pribadi adalah memilih waktu yang tepat, yakni yang lebih sepi, atau grocery store yang lebih sepi dan saat tidak ada urusan lain.

2. Mencuci dan Membersihkan Mainan Sendiri

Siapa sih yang bisa nolak kalau dibolehkan bermain air dan busa? hehe yang satu ini kegiatan favorit C dan salah satu kegiatan andalan saya kalau C mulai bosan. Bagi saya mengajak C membersihkan dan mencuci mainan sendiri itu win-win karena saya juga bisa produktif bersih-bersih dan C juga menikmati proses bersih-bersih menggunakan air dan excited melihat busa sabunnya. Tentunya khusus untuk C saya menggunakan sabun khusus yang aman dan tidak keras. Lebih lanjut tips mengenai ini akan saya bahas selanjutnya ya!

3. Memasak Bersama si Kecil

Kegiatan sederhana yang satu ini bisa anda lakukan di dapur rumah anda sendiri! terlihat sederhana namun sebetulnya si kecil dapat belajar banyak dari berbagai kegiatan di dapur. Banyak kegiatan yang bisa ia lakukan saat membantu anda seperti mengelompokkan kacang, menyiangi sayuran, mencuci sayuran dan buah dll. Tentunya kegiatan ini perlu dilakukan bersama orang tua dan dengan pengawasan ya.

4. Membersihkan Rumah Bersama si Kecil

Bagi kami yang tinggal di luar negri, tentunya hampir seluruh kegiatan bersih-bersih perlu dilakukan sendiri. Challengenya, bagaimana mau bersih-bersih kalau ada si kecil? selama ini yang saya lakukan adalah dengan melibatkan C. Saya membelikan berbagai alat bersih-bersih seperti sapu, pel, lap kecil, botol semprotan kecil khusus untuk C supaya iya juga bisa ikutan bersih-bersih ketika saya perlu membersihkan sesuatu.

5. Mengajak si Kecil Mencuci Alat Makan & Minum Sendiri

Hampir setiap saat ketika kami berpergian C biasanya membawa botol minum dan tempat makan sendiri.  Di usianya C yang sudah hampir 4 tahun C juga sudah semakin mengerti bahwa ia memiliki benda-benda tertentu yang adalah miliknya sendiri. Saya menggunakan kesempatan ini untuk melatih kemandirian dan tanggung jawab dengan melibatkan C untuk pro-aktif untuk bersih-bersih alat makan dan minum sendiri.

Yuk C, bantu mommy mencuci botol minum dan juga tempat makan sendiri. Senang sekali karena ajakan mencuci dan membersihkan tempat makan dan botol minum sendiri disambut positif oleh C. Meskipun C bantu-bantu mencuci alat makan dan minumnya sendiri namun saya lega karena C menggunakan sabun khusus Sleek Baby Bottle, Nipple, and Accessories Cleanser yang aman dan menggunakan formula food grades , bebas paraben serta menggunakan anti bakteri natural yang bukan hanya mampu membunuh bakteri dan menghilangkan bau amis dan noda susu namun juga aman untuk si kecil.

Bisa dibayangkan ya Mommies, rasanya paling sulit membersihkan tempat makan dan botol minum anak terutama apabila jenis makanan dan minuman yang ditaruh itu beragam. Mulai dari sup ayam dan nasi yang lemaknya membekas di tempat makan C, sisa lemak susu yang meninggalkan bau dan membekas di botol minuman C dll. Sebagai orang tua saya ingin membersihkan dengan cara alami dan yang aman untuk anak khususnya anak usia dini. Saya pernah mencoba hanya merendam dan menggunakan air panas saja namun ternyata lemak-lemak susu dan bau bekas makanannya masih ada. Jadi saya excited sekali ketika menggunakan Sleek Baby Bottle , Nipple and Accessories Cleanser karena formula khususnya yang aman, bebas iritasi, food grade dan berhasil menghilangkan bekas-bekas makanan dan lemak susu dan menjadikan tempat makan dan botol minum C bebas bau dan bersih!

Saya ingin share cara mencuci botol dan tempat makan khususnya untuk si kecil ya, kalau saya menggunakan air hangat di baskom lalu tambahkan Sleek Baby Bottle, Nipples, Accessories Cleanser secukupnya. Setelah itu supaya saya tambahkan air lagi sampai berbusa.

Gunakan sikat botol khusus dan sikatlah bagian dalam tempat makan, botol minum si kecil. Untuk anda yang masih menggunakan botol bayi, gunakan sikat khusus nipple dan pastikan lubang ujung nipples dibersihkan dan dibilas sampai bersih. Setelah selesai disikat, siram dan bilaslah botol dan tempat makan si kecil dengan air yang mengalir. Khusus untuk lemak yang membekas, anda bisa merendamnya dengan air panas dan menggunakan sikat botol khusus dengan sabun Sleek Baby Bottles, Nipples and Accessories Cleanser sampai seluruh bekas lemak susu ataupun makanan hilang. Setelah anda yakin semua bagian botol dan tempat makan benar-benar bersih, bilaslah sampai betul-betul bersih menggunakan air dingin yang mengalir. Selanjutnya letakan botol dan tempat makan yang sudah betul-betul bersih dan dibilas ke wadah tempat pengering dan dibiarkan kering sendiri.

 

Di lain kesempatan akan saya share lagi ide kegiatan positif bersama si kecil serta kegunaan sabun serbaguna yang satu ini ya! selain membantu saya dan C membersihkan tempat makan dan botol minum, kami juga dapat menggunakan Sleek Baby Bottle, Nipple and Accessories Cleanser dengan formula food grade ini untuk membersihkan mainan serta mencuci sayur dan buah segar loh! so ditunggu sharing kami selanjutnya ya.