Halo IMC Moms..
Perkenalkan nama saya Riessa Nuzulianza, biasa disapa Ucha, akun Instagram @ucha_shahia.
Saya Ibu dari 2 anak (Shahia 6 yo, Fatih 22 mo), dan kami berasal dari Aceh.

Sebelumnya terima kasih banyak kepada MomC, yang telah memberikan saya ruang dan waktu untuk sharing di website indonesiamontessori.com  semoga tulisan saya bisa memberikan dampak positif bagi IMC Moms seluruh Indonesia. 

Semenjak menikah dan menjadi Ibu, kegiatan saya kebanyakan dirumah daripada diluar rumah, oleh karena itu saya mulai mencari kegiatan yang bisa saya aplikasikan dirumah bersama anak.
Sampai suatu saat di tahun 2015, tepatnya saat Shahia berumur 20 bulan, saya menemukan akun Instagram @indonesiamontessori, saya mulai mengikuti challenge yang dibuat oleh MomC. 

Saya sangat bersyukur sekali bisa mengikuti kegiatan yang MomC berikan, disamping saya bisa menstimulasi anak saya, saya juga belajar sedikit demi sedikit tentang metode Montessori, dan juga bisa mengenal IMC Moms seluruh Indonesia yang mempunyai visi dan misi yang sama dengan saya. 

Bagi Shahia, mengikuti challenge @indonesiamontessori itu merupakan sebuah permainan, dan dia terlihat sangat antusias dalam mengikutinya. Dia dapat bereksplorasi dan juga belajar dari kegiatan yang saya berikan. 

Ups and down saya setelah mengikuti challenge adalah dimana saya ditagih setiap hari oleh shahia untuk memberikan kegiatan-kegiatan yang selama ini pernah saya berikan, seperti ber-sensory play, practical life, dll, yang terkadang saya tidak dapat menyiapkan kegiatannya. Nah dari itu, beruntung sekali saya bisa memiliki buku @montessoridirumah karya MomC, dimana sebagai panduan kegiatan yang tidak dapat saya siapkan, saya dengan mudah bisa membuka buku bolak balik mencari kegiatan sederhana yang bisa saya aplikasikan untuk anak saya dirumah. 

Dampak yang saya rasakan sejak saya menerapkan @montessoridirumah, shahia menjadi lebih mandiri, sangat suka kerapian, dan lebih teliti dalam melihat segala sesuatu. Terlihat saat dia menggambar, dia sangat detail dalam membuat sketch desain ruangan yang berada di dalam rumah nya sendiri, shahia sangat menyukai kegiatan yang berbau Art. 

Menurut pandangan saya, dalam berkegiatan @montessoridirumah, berhentilah untuk memberikan banyak komentar. Quotes ala-ala saya sendiri, yang menjadi landasan saya untuk berkegiatan bersama anak adalah “Stop To Be The Commentator, and Start To Be The Observator”. Biarkan anak fokus dan menemukan jawaban nya sendiri dalam berkegiatan. Kita sebagai fasilitator untuk mengarahkan, mendampingi, dan mengamati apa yang dikerjakan oleh anak. Dengan begitu, dia akan lebih percaya diri dan mandiri ️

 

“Do not tell them how to do it, show them how to do it and do not say a word. If you tell them, they will watch your lips move. If you show them, they will want to do it themselves” ~Maria Montessori~

Bagi saya yang mempunyai dua anak, dengan rentang usia yang sedikit jauh dari kakaknya, saya sering memisahkan kegiatan diantara kakak dan adiknya, supaya mereka belajar dengan kegiatannya masing-masing dan juga meminimalisir terjadinya sibling rivalry 
Walaupun tidak tertutup kemungkinan, akan ada permainan yang bisa dimainkan bersama antara kakak dan adik, sehingga mereka bisa bermain dan berkomunikasi bersama sambil belajar. Mereka akan menemukan ide nya masing masing dan mereka bisa berkalaborasi dengan menarik, sehingga anak pun bisa menciptakan kreatifitas atas idenya sendiri.

“Early childhood education is the key to the betterment of society” ~Maria Montessori~

Sekian dulu sharing dari saya, dan sekali lagi saya ucapkan terima kasih banyak MomC