Dear IMC Moms, stay calm but aware maksudnya jangan panik tapi waspada dan siaga. Seperti kita ketahui beberapa bulan terakhir ini terjadi kepanikan yang cukup heboh bergantian di berbagai negara di dunia huhuhuhu dan menurut saya hal ini sebetulnya bisa dikurangi. Apa sih bedanya PANIC BUYING (beli-beli sambil panikk parnoo bingungg) atau beli yang terencana? saya percaya kita perlu waspada dan siaga, tapi menimbun yang akhirnya tidak kita gunakan juga sayang yaaaa..selain membuang uang kita, mungkin saja orang lain juga ada yang memerlukannya. Saya pada mulanya merasa ah gampang saya tinggal jalan kaki sebentar juga ada grocery store. Namun, karena saya di Singapura physical distancing dengan 2 anak di rumah dan saya tidak memiliki ART. Ruang gerak saya kesana kemari saya akui terbatas. It is HARD for me to bring 2 kids to grocery stores ditambah antri, bawa popok ,ditambah belanjaan dll.. as you know, saya juga tidak besar-besar amat..heuheuhee…nah memang sebelum ada pandemi ini saya juga suka belanja untuk 2 minggu di muka. So, bagi saya ga terlalu ada bedanya ya. Cuma bedanya kali ini saya betul-betul cek apa yang saya perlukan sehingga apabila diwajibkan isolasi diri, karantina, jaga jarak, dll saya betul-betul siap dan tidak perlu mondar mandir…terus terang penuh perjuangan!!!
Sudah 2 kali selama fase jaga jarak ini saya jalan kaki sendirian (pagi hari jadi sepi ketika suami bisa jaga anak-anak)….yah senang sih anggap nya me time, tapi kembali ke rumah dengan belanjaan itu CUKUP berat hahahaa…bercucuran keringat dan air mata…haixzzz dramatis banget sih! tapi iya, saya serasa lagi mau kemana aja gituuuuu…huhuh so yeah, setelah itu saya beranggapan bersiap kebutuhan keluarga itu wise setidaknya 2-4 minggu. Anda jual bisa meal prep, sehingga aduhh kalau urgent sekali , dll anda tinggal hangatkan saja makanannya.
Apa saja yang perlu di siapkan? saya brainstorm bersama BFF saya, Mrs.YH (Mrs.DATA) hihi karena beliau super cepat membaca data , analisis data, dan membaca berbagai jurnal…saya perlu yang begini sehingga cepat dan gercep kalau tukar pikiran! wkwkwkwkw…ok, jadi kesimpulannya HINT nya coba Moms perhatikan dari ketika Moms bangun di pagi hari sampai malam hari, apa saja sih yang anda sekeluarga gunakan? kami berdua juga membaca berbagai panduan pandemi dari beberapa negara seperti Singapura, Australia, Canada, US , so ya kurang lebih itu menyiapkan kebutuhan sekeluarga selama 2 minggu.
Ok, saya buatkan banner disini sehingga Moms bisa bawa ketika menyiapkan stok kebutuhan ya. Ingat mom, harus terencana dan betul dihitung, kalau tidak nanti mubazir. Silahkan di share juga untuk teman-teman yang membutuhkan ya.
Nah, kira-kira begitu ya! jadi belanja stok itu perlu terencana bukan sekedar random dan membeli serta merta semua yang ada di pandangan mata ya Moms. Oh ya, apabila ada lansia di sekitar kita yang kesulitan berbelanja , mungkin moms bisa menawarkan bantuan. Mungkin bisa di letakkan di depan rumah saja belanjaannya sehingga tetap dapat jaga jarak yaa!! atau bisa dipesankan delivery ke rumahnya langsung saja. Yuk, sama-sama kita keep calm BUT AWARE. Diam saja tidak melakukan apa-apa di mata saya sungguh denial dan sangat berbahaya. Namun belanja tanpa hitungan dan tanpa rencana juga membuang uang dan mengurangi pasokan untuk orang lain. So, yeah yuk sama-sama kita bisa melalui pandemi ini.
Banner panduan menyiapkan stok untuk pandemi :
Untuk ide MEAL PREP #MasakDiRumah saya share di @indonesiamontessori di bawah highlight #MasakDiRumah yaaa!!!
Untuk ratusan ide kegiatan #MontessoriDiRumah bisa di cek di sini ya!
Untuk ratusan lembar gratis #IMCPrintable bisa di cek di sini ya!
Untuk poster himbaun pandemi COVID-19 bisa di cek di sini ya!
Untuk tips #HomeschoolWithIMC selama jaga jarak bisa di cek di sini ya!